Batanghari, fakta.co – Sebanyak 32 calon guru penggerak (CGP) angkatan 9 Kabupaten Batanghari, melaksanakan lokakarya 7 bertempat di pendopo rumah dinas Bupati Batanghari, Rabu 1 Mei 2024.
“Kegiatan lokakarya guru penggerak ini diselenggarakan oleh BGP Provinsi Jambi dan dibantu oleh panitia yang melibatkan unsur Dinas Pendidikan Kabupaten Batanghari,”ujar Iyut Mardiati M.Pd salah satu Pengajar Praktik calon guru penggerak.
Kegiatan yang dimulai dari penampilan karya Guru Penggerak Angkatan 9 ini dihadiri oleh Kasubag Umum BGP Jambi Rizali, S.Pd, Sekretaris Dinas Pendidikan Batanghari, Nazwin S.E. serta kepala Kepala Sekolah dan Calon Guru Penggerak (CGP) Kabupaten Batanghari.
Kasubag Umum BGP Jambi Rizali, S.Pd mengucapkan terima kasih kepada kepala sekolah yang telah memberi izin guru CGP dalam membagi waktu melaksanakan program ini, begitu juga pengawas sekolah dari jenjang SD, SMP dan SMA/SMK.
Rizali mengatakan sebanyak 32 calon Guru penggerak angkatan 9 terdiri dari SD, SMP, SMA dan SMK telah mengikuti kegiatan pembelajaran selama 6 bulan dan telah menghasilkan karya karya kreatif.
“Kami dari Balai Guru Penggerak Provinsi Jambi merasa bangga melihat acara dengan sangat meriah dan tampilan yang luar biasa. Mudah mudahan nanti dari Dirjen dapat melihat video video kegiatan ini dan dapat sambutan positif dari Dirjen di pusat.” ungkapnya.
Sekdin Disdik Batanghari, Nazwin Spd mengatakan bahwa program Guru Penggerak merupakan program terbaru dari kementerian dan tentunya pemerintah senantiasa terus memperbaharui kualitas guru dari berbagai tingkatan dan harus dilakukan persiapan, karna rintangan semakin hari semakin berat.
“Untuk menjadi calon guru penggerak ini tahapan seleksinya luar biasa, bahkan ada yang untuk daftar menjadi calon guru penggerak kadang-kadang ada yang dua kali tiga kali baru bisa apalagi guru penggerak ini adalah guru-guru hebat, kalau di Batanghari namanya guru-guru tangguh,” ujarnya
Lanjutnya, peningkatan kompetensi guru bukan untuk diri sendiri melainkan amanah ilmu untuk dapat disampaikan kepada anak-anak bangsa.
” Majukan lah pendidikan anak anak Batanghari, ini amanat bapak ibu. Seorang guru penggerak pasti dia guru yg disiplin. Seorang guru di tuntut dengan kesiapan mengajar. Harapan kia guru guru penggerak ini menjadi contoh guru yg lain. Supaya guru guru yg lain juga bisa mencapai kompetensi seperti guru penggerak, supaya bisa dapat meningkatkan pendidikan kita.”tutupnya.
Diakhir kegiatan dilakukan pemaparan dan tanya jawab yang dimoderatori Iyut Mardiati, M.Pd kepada Calon Guru Penggerak di Kabupaten Batanghari.
Selain itu, pada kegiatan ini juga tersapat stand Karya dan Hasil Pembelajaran dari kelompok Guru Penggerak. (SW)
Discussion about this post