Mendahara,FAKTA.CO – Ardi, mantan bendahara Dana Desa di Desa Merbau, Kecamatan Mendahara, Kabupaten Tanjabtim menantang siapa pun untuk memeriksa pekerjaan yang berasal dari dana pusat tersebut.
Yang di maksud Ardi adalah sejumlah pekerjaan Dana Desa pada 2016 lalu. Dengan lantangnya Ardi yang tak lain menantu dari Kepala Desa Merbau, Dullah mengatakan dia siap diperiksa. Dan menantang pihak mana pun termasuk dari pihak Kejaksaan maupun Inspektorat Tanjabtim untuk memeriksa hasil pekerjaan mereka.
Marahnya Ardi, karena ada dugaan dan disinyalir mereka melakukan korupsi di sejumlah pembangunan yang berasal dari dana desa tersebut.
”Silahkan di periksa dan di bongkar pekerjaan yang kemarin kami laksanakan,”ucapnya dengan nada tinggi. Atas pernyataan tersebut, tim FAKTA.CO pun menyatakan akan memberitahu pihak terkait atas pernyataan yang di lontarkan Ardi.
Menindaklanjuti pernyataan menantu Kepala Desa Merbau itu, FAKTA.CO mencoba mengkonfirmasi kepada Kades Dullah melalui ponselnya. Sayangnya, setiap akan di konfirmasi, ponsel Dullah sering tidak aktif. Kalau pun aktif, setiap di hubungi tidak pernah menjawab.(mul/ono/daus)
Discussion about this post