Kota Jambi, Fakta.co – Puluhan warga mendatangi sebuah rumah di perumahan Permata Regency, tepatnya di gerbang masuk perumahan tersebut yang bersebelahan dengan SMK DB 3 Simpang Rimbo. Rumah yang berbentuk sederhana ini dijadikan tempat judi jackpot. Warga menggeruduk tempat itu karena sudah sangat meresahkan, terutama masih beroperasi di bulan suci ramadhan.
Arizal, selaku pemuda Perumahan Bougenville yang juga Ketua Front Pembela Islam (FPI) Kota Jambi mengatakan bahwa sangat menyayangkan langkah aparat yang lamban dalam memberantas tempat perjudian, khususnya disaat bulan suci ramadhan dimana umat muslim harus menjalankan ibadah dengan khusyuk.
“Kita tahu bersama saat ini wabah penyakit Covid-19 sedang merebak dan pemerintah dengan tegas membatasi kegiatan di masjid, namun ini kenapa tempat perjudian dibiarkan begitu saja. Seolah-olah terjadi pembiaran,” ujarnya.
Ari juga mengatakan bahwa warga bersama FPI sudah lebih dari 3 kali mendatangi tempat tersebut dan menghimbau agar pemilik tempat perjudian untuk menutup usaha mereka. “Jadi kita sebenarnya bukan kali ini saja kita mendatangi tempat tersebut dan meminta pemilik untuk menutup tempat ini. Bahkan Satpol PP pun sudah pernah turun. Tapi nyatanya pemilik tetap masih membuka tempat nya,” sebutnya.
Ia juga menambahkan agar kira nya aparat dapat bertindak tegas dalam memberantas permasalahan seperti ini. Terlebih bulan suci ramadhan yang saat ini berlangsung ditengah wabah mematikan.
“Jadi kita harapkan kepada aparat agar dapat bertindak tegas kepada para pelaku usaha perjudian seperti ini. Karena sangat mustahil aparat kepolisian tidak mengetahui tempat ini. Terlebih, ini sudah kali ke-4 kita mendatangi tempat ini dan masih buka. Jadi jangan sampai masyarakat sekitar menganggap aparat melakukan pembiaran ,” jelas Ari
Sementara itu, Katim Serigala Kota, Polresta Jambi, Kompol Sitinjak saat mendatangi lokasi tersebut mengatakan agar hendak nya warga menahan diri dan jangan melakukan tindakan yang mengarah ke anarkis.
“Jadi jika masyarakat melihat adanya hal seperti ini bisa menyampaikan langsung kepada kita, biar kita yang tangani langsung. Kita pasti akan tindak tegas hal yang seperti ini jika terbukti,” tegasnya. (jry)
Discussion about this post